Baca Juga
Mengenal Istilah Android (Root , Flash , TWRP , UBL , HH , Bootloop , Hardbrick , Softbreak) - Kebanyakan yang memiliki hp android statusnya hanya sebagai pengguna murni saja tidak lebih , namun terkadang jikalau terjadi suatu kerusakan pada perangkat android miliknya , maka mulailah si pengguna yang tadinya hanya tau menggunakan mencari cara bagaimana cara memperbaiki hp tersebut.
Pada umumnya jikalau terjadi kerusakan pada hp android , ada 2 cara yang bisa dipilih , yang pertama diperbaiki oleh langsung dan yang kedua bawa ketukang service hp , namun jikalau ingin menempuh jalur hemat ya pilihannya yaitu memperbaikinya sendiri.
Saat ini ada berbagai jenis kerusakan yang bisa terjadi pada smartphone anda , terutama smartphone dengan sistem opearasi android , baik kerusakan hardware , kerusakan software atau kerusakan pada sistem android , jikalau kerusakan terjadi pada sisem softwarenya kemungkinan besar bisa diperbaiki , bahkan tanpa derma teknisi sekalipun , karena ketika ini ada berbagai isu yang beredar di internet yang menunjukkan segala macam solusi yang bisa kita coba untuk memperbaiki hp yang kita miliki.
Yang menjadi kendala pemula yang ingin mencoba memperbaiki ponselnya sendiri biasanya terbentur istilah-istilah android yang sulit untuk dipahami , karena umumnya isu yang diuraikan di dalam sebuah artikel tutorial android yang bertebaran di internet kebanyakan menggunakan istilah-istilah android yang kadang gres didengar oleh pemula.
Untuk para pengguna android yang sering ngoprek , istilah tersebut tentu dapat dipahami dengan baik karena mereka sering membaca dan mendengar istilah tersebut , tapi untuk pemula gue yakin anda akan dibuat pusing memahaminya sehingga tidak jarang mereka harus mencari tau sendiri pengertiannya.
Ada berbagai Istilah-istilah android , namun istilah yang akan gue uraikan di artikel kali ini yaitu istilah yang sering sekali digunakan , beberapa diantaranya yaitu sebagai berikut:
Jika diartikan root itu yaitu akar , namun root di dunia android berkaitan dengan level user yang sering juga digunakan di dunia linux.
Root di dunia android bersama-sama yaitu nama level user yang memiliki susukan full terhadap sistem android , sayangnya di semua ponsel android yang beredar di pasaran level user root ini kebanyakan dalam mode terkunci , pengguna android biasanya hanya memiliki level penguna yang aksesnya dibatasi , mereka hanya bisa menambahkan /memodifikasi /menghapus aplikasi android dari pihak ke 3 saja tanpa bisa memodifikasi sistem android secara penuh.
Agar pengguna android memiliki susukan penuh terhadap sistem android miliknya , maka diperlukan susukan dengan level root , untuk tujuan ini , maka salah satu caranya si pengguna harus bisa membuka kunci level root tersebut , acara ini disebut dengan rooting , istilah rooting ini sama halnya dengan jail break di smartphone apple.
Flashing jikalau di dunia komputer sama dengan melaksanakan instal ulang sistem operasi , tidak jauh berbeda , di android juga istilah flashing artinya melaksanakan instal ulang sistem operasi android , untuk melaksanakan flash biasanya membutuhkan ROM android sesuai dengan merk dan versi hp yang digunakan (semacam software sistem operasi window).
Untuk melaksanakan flashing , biasanya memerlukan derma tool lainnya , semisal TWRP yang akan dijelaskan berikutnya.
Tool TWRP jikalau dijalankan hanya menampilkan menu-menu sederhana dengan background gelap. Tool ini biasanya sangat diperlukan , untuk keperluan pemulihan atau recovery pada hp android , menyerupai misalnya ganti room dll.
TWRP untuk beberapa merk hp android sudah disediakan oleh sistem android itu sendiri , namun untuk beberapa versi ada yang belum ada , sebagian ada yang hanya menyajikan menu backup dan restore saja tergantung dari merk hpnya.
Agar hp android anda memiliki tool TWRP yang memiliki fitur lengkap biasanya harus melaksanakan instalasi/flash TWRP sendiri secara manual..
Untuk masuk ke mode TWRP , ponsel android harus dalam keadaan mati , kemudian tekan tombol Volume + (Volume atas) dengan tombol power secara bersamaan dalam waktu beberapa detik , ponsel anda akan melaksanakan booting menyerupai menyala dan akan masuk ke mode TWRP jikalau di hp android anda sudah terpasang TWRP.
Tool ini sangat memiliki kegunaan ketika hp anda ingin di root , flash dengan room yang lebih gres , melaksanakan backup atau recovery , menghapus file sistem (Wipe) dan fitur-fitur pemulihan lainnya yang cukup berguna.
Status bootloader di beberapa perangkat android , menyerupai misalnya di hp xiaomi keluaran versi terbaru , boatloadernya dalam keadaan dikunci , tujuannya yaitu untuk membuat hp terproteksi dengan baik , namun dengan beberapa alasan boatloader terkadang perlu di unlock. tentunya dengan derma tool khusus.
So jangan resah lagi ya ketika ada sahabat atau ketika membaca sebuah artikel ada yang menyebut istilah HH , sekarang anda sudah tau artinya.
Boot yaitu ketika ketika hp startup ingin menyala , sedangkan loop yaitu pengulangan , boot loop yaitu ketika hp anda terus- menerus melaksanakan boot -restart -boot restart begitu seterusnya tanpa berhenti.
Bootloop biasanya disebabkan karena adanya modifikasi sistem secara ekstrim , menyerupai misalnya melaksanakan flashing yang gagal , kesalahan melaksanakan root android , error ketika melaksanakan flash twrp dan penyebab lainnya.
Softbreak biasanya penyebabnya sama dengan bootloop , dan hp masih bisa diperbaiki dengan cara-cara tertentu.
Hardbreak yaitu kondisi yang lebih parah dari hardbreak , biasanya kondisi hp mati total , namun ketika di cash , indikator baterai masih kelihatan , penyebabnya tidak jauh berbeda dengan penyebab yang bisa menjadikan hp bootloop atau softbreak.
Ketika hp dalam kondisi hardbreak kemungkinannya sangat kecil untuk bisa diperbaiki dan pulih kembali mungkin kesempatan hp kembali normal hanya 3% saja , ada cara-cara tertentu untuk memperbaikinya , jalan terakhir yaitu memperbaikinya ke service center.
Itulah beberapa istilah android (Root , Flash , TWRP , UBL , HH , Bootloop , Hardbrick , Softbreak) yang sering sekali digunakan , semoga uraian pada artikel di atas bisa menambah isu untuk anda.
Pada umumnya jikalau terjadi kerusakan pada hp android , ada 2 cara yang bisa dipilih , yang pertama diperbaiki oleh langsung dan yang kedua bawa ketukang service hp , namun jikalau ingin menempuh jalur hemat ya pilihannya yaitu memperbaikinya sendiri.
Saat ini ada berbagai jenis kerusakan yang bisa terjadi pada smartphone anda , terutama smartphone dengan sistem opearasi android , baik kerusakan hardware , kerusakan software atau kerusakan pada sistem android , jikalau kerusakan terjadi pada sisem softwarenya kemungkinan besar bisa diperbaiki , bahkan tanpa derma teknisi sekalipun , karena ketika ini ada berbagai isu yang beredar di internet yang menunjukkan segala macam solusi yang bisa kita coba untuk memperbaiki hp yang kita miliki.
Yang menjadi kendala pemula yang ingin mencoba memperbaiki ponselnya sendiri biasanya terbentur istilah-istilah android yang sulit untuk dipahami , karena umumnya isu yang diuraikan di dalam sebuah artikel tutorial android yang bertebaran di internet kebanyakan menggunakan istilah-istilah android yang kadang gres didengar oleh pemula.
Untuk para pengguna android yang sering ngoprek , istilah tersebut tentu dapat dipahami dengan baik karena mereka sering membaca dan mendengar istilah tersebut , tapi untuk pemula gue yakin anda akan dibuat pusing memahaminya sehingga tidak jarang mereka harus mencari tau sendiri pengertiannya.
Mengenal Istilah Android (Root , Flash , TWRP , UBL , HH , Bootloop , Hardbrick , Softbreak)
Di artikel kali ini , gue akan menjelaskan mengenai istilah-istilah yang berkaitan dengan dunia android , terutama yang sering digunakan oleh teknisi atau pengguna yang sering ngoprek android , sehingga untuk anda yang gres mengenal dunia android bisa memahaminya dengan baik.Ada berbagai Istilah-istilah android , namun istilah yang akan gue uraikan di artikel kali ini yaitu istilah yang sering sekali digunakan , beberapa diantaranya yaitu sebagai berikut:
1. Root / Rooting
Ketika berurusan dengan perangkat android , setidaknya anda sering mendengar istilah root/rooting , lantas apa itu root/rooting ?Jika diartikan root itu yaitu akar , namun root di dunia android berkaitan dengan level user yang sering juga digunakan di dunia linux.
Root di dunia android bersama-sama yaitu nama level user yang memiliki susukan full terhadap sistem android , sayangnya di semua ponsel android yang beredar di pasaran level user root ini kebanyakan dalam mode terkunci , pengguna android biasanya hanya memiliki level penguna yang aksesnya dibatasi , mereka hanya bisa menambahkan /memodifikasi /menghapus aplikasi android dari pihak ke 3 saja tanpa bisa memodifikasi sistem android secara penuh.
Agar pengguna android memiliki susukan penuh terhadap sistem android miliknya , maka diperlukan susukan dengan level root , untuk tujuan ini , maka salah satu caranya si pengguna harus bisa membuka kunci level root tersebut , acara ini disebut dengan rooting , istilah rooting ini sama halnya dengan jail break di smartphone apple.
2. Flash / Falsing
Istilah yang kedua yang tidak kalah seringnya didengar adalah istilah flash /flashing , istilah ini sering kita dengar manakala ada kerusakan di hp android , lantas apa itu flash / flashing ?Flashing jikalau di dunia komputer sama dengan melaksanakan instal ulang sistem operasi , tidak jauh berbeda , di android juga istilah flashing artinya melaksanakan instal ulang sistem operasi android , untuk melaksanakan flash biasanya membutuhkan ROM android sesuai dengan merk dan versi hp yang digunakan (semacam software sistem operasi window).
Untuk melaksanakan flashing , biasanya memerlukan derma tool lainnya , semisal TWRP yang akan dijelaskan berikutnya.
3. TWRP
TWRP yaitu abreviasi dari Teamwin Recovery Project , yaitu sebuah tool boot android yang dapat berjalan pada ketika hp android anda dalam mode boot (kondisi ketika hp dihidupkan sebelum masuk ke tampilan utama).Tool TWRP jikalau dijalankan hanya menampilkan menu-menu sederhana dengan background gelap. Tool ini biasanya sangat diperlukan , untuk keperluan pemulihan atau recovery pada hp android , menyerupai misalnya ganti room dll.
 |
| Contoh tampilan twrp |
TWRP untuk beberapa merk hp android sudah disediakan oleh sistem android itu sendiri , namun untuk beberapa versi ada yang belum ada , sebagian ada yang hanya menyajikan menu backup dan restore saja tergantung dari merk hpnya.
Agar hp android anda memiliki tool TWRP yang memiliki fitur lengkap biasanya harus melaksanakan instalasi/flash TWRP sendiri secara manual..
Untuk masuk ke mode TWRP , ponsel android harus dalam keadaan mati , kemudian tekan tombol Volume + (Volume atas) dengan tombol power secara bersamaan dalam waktu beberapa detik , ponsel anda akan melaksanakan booting menyerupai menyala dan akan masuk ke mode TWRP jikalau di hp android anda sudah terpasang TWRP.
Tool ini sangat memiliki kegunaan ketika hp anda ingin di root , flash dengan room yang lebih gres , melaksanakan backup atau recovery , menghapus file sistem (Wipe) dan fitur-fitur pemulihan lainnya yang cukup berguna.
4. UBL / Unlock Boatloader
Jika anda sering membaca android , setidaknya anda akan sering mendengar istilah UBL , istilah ubl ini bersama-sama abreviasi dari unlock boatloader , yaitu membuka kunci boatloader biar hp bisa diinstal TWRP dan tool lainnya.Status bootloader di beberapa perangkat android , menyerupai misalnya di hp xiaomi keluaran versi terbaru , boatloadernya dalam keadaan dikunci , tujuannya yaitu untuk membuat hp terproteksi dengan baik , namun dengan beberapa alasan boatloader terkadang perlu di unlock. tentunya dengan derma tool khusus.
5. HH
Di beberapa forum dan artikel internet terutama yang membahas ihwal android banyak yang menyebut istilah HH , perlu anda ketahui bahwa yang dimaksud dengan HH bersama-sama sama dengan hp itu sendiri , HH merupakan abreviasi dari Handheld artinya dipegang oleh tangan yang kemudian diartikan sebagai handphone. karena ingin kelihatan keren banyak yang menyebutkan HP dengan istilah HH.So jangan resah lagi ya ketika ada sahabat atau ketika membaca sebuah artikel ada yang menyebut istilah HH , sekarang anda sudah tau artinya.
6. Bootloop
Bootloop adalah suatu kondisi ketika hp anda terus melaksanakan boot ulang dan tidak mau masuk ke home screen , kondisi ini terjadi ketika hp dihidupkan atau direstart.Boot yaitu ketika ketika hp startup ingin menyala , sedangkan loop yaitu pengulangan , boot loop yaitu ketika hp anda terus- menerus melaksanakan boot -restart -boot restart begitu seterusnya tanpa berhenti.
Bootloop biasanya disebabkan karena adanya modifikasi sistem secara ekstrim , menyerupai misalnya melaksanakan flashing yang gagal , kesalahan melaksanakan root android , error ketika melaksanakan flash twrp dan penyebab lainnya.
7. Softbreak dan Hardbreak
Softbreak yaitu suatu kondisi kerusakan pada hp ketika hp dihidupkan tidak mau masuk ke menu utama atau home screen , hp hanya menampilkan animasi logo saja tanpa mau start atau orang banyak yang menyebutkan stuck logo.Softbreak biasanya penyebabnya sama dengan bootloop , dan hp masih bisa diperbaiki dengan cara-cara tertentu.
Hardbreak yaitu kondisi yang lebih parah dari hardbreak , biasanya kondisi hp mati total , namun ketika di cash , indikator baterai masih kelihatan , penyebabnya tidak jauh berbeda dengan penyebab yang bisa menjadikan hp bootloop atau softbreak.
Ketika hp dalam kondisi hardbreak kemungkinannya sangat kecil untuk bisa diperbaiki dan pulih kembali mungkin kesempatan hp kembali normal hanya 3% saja , ada cara-cara tertentu untuk memperbaikinya , jalan terakhir yaitu memperbaikinya ke service center.
Itulah beberapa istilah android (Root , Flash , TWRP , UBL , HH , Bootloop , Hardbrick , Softbreak) yang sering sekali digunakan , semoga uraian pada artikel di atas bisa menambah isu untuk anda.
Author