5/24/2017

Cara mudah Hindari Malware dan Virus masuk ke android

Baca Juga

Cara mudah Hindari Malware dan Virus masuk ke android - memang Sudah bukan rahasia lagi kalau saat ini banyak malware yang menyerang smartphone pintar dengan berbagai cara, ada menyusup melalui aplikasi yang terinstall, ada yang menggunakan jaringan Wireless, ada yang menggunakan umpan iklan yang menggoda dan cara-cara lainnya, yang mana korban dari ulah pembobol sistem tersebut sudah banyak memakan korban Peretasan data dan sistem.

menghindari malware masuk ke android

Para peretas layaknya Hacker atau cracker seringkali membuat kamuflase (menyamarkan diri) ketika ingin menginjeksi perangkat korban. Sebenarnya tidak akan bisa suatu sistem akan kemasukan virus apabla pengguna tidak mengijinkannya masuk, itulah logikanya.

Namun lain di kenyataan, banyak saat ini berbagai celah untuk masuk ke sistem pengguna smartphone pintar yang salah satunya dari sebuah aplikasi unduhan dan dari link khusus yang disebar oleh pembuat virus. Ketika aplikasi tersebut terinstal tentunya pengguna smartphone pintar akan beranggapan apa yang dipasangnya memang berfungsi seperti deskripsi aplikasi, paddahal di balik script code yang berjalan bareng dengan jalannya aplikasi akan membuat akses kusus masuk ke mode administrator tanpa diketahui pemilik smartphone pintar, nah masuklah virus atau malware dan menjalankan tugasnya.

Di bawah ini ada tips mudah dan sedderhana yang bisa dilakukan oleh semua pengguna smartphone pintar, baik itu android, smartphone iPhone, Blackberry maupun tipe smartphone dengan OS lainnya agar terhindar dari celah masuknya malware maupun peretas ke sistem smartphone.

1. Awas berada di Wi-Fi Umum

Tempat Hotspot di tempat umum bisa menjadi akses masuk sebuah malware atau aksi peretas melanccarkan aksinya. Ketika anda mendapati ada SSID atau nama Hotspot di area umum dan tidak dilengkapi sistem enkripsi seperti WPA/WPS serta dapat masuk dengan mudah karena memang tidak dikunci, berhati hatilah.

Salah satu akses masuk paling mudah pada jaringan umum yang tidak terenkripsi sangat rawan menghandle sistem anda dari jarak jauh karena umumnya sharing data disetting dengan opsi Publik lalu Bisa jadi pencurian data di smartphone anda akan terjadi dan dilakukan pihak lain tanpa anda sadari.

2. Berhati-Hati Unduh aplikasi

Hal pertama yang umum dilakukan pemilik smartphone pintar saat ini adalah senang menUnduh aplikasi karena memang saat ini ribuan app gratis sudah banyak beredar dengan fitur yang menggoda pengguna smartphone pintar.

Nah, hal yang paling penting untuk menghindari masuknya peretas, hacker maupun malware ke smartphone kita yaitu dengan memilih aplikasi secara selektif dan strore yang terpercaya semisal google Play.

Bagaimana melihat aplikasi itu tidak mengandung malware atau virus ?, mudah saja, silahkan lakukan pencarian kata kunci di mesin pencari seperti google untuk mengetahui review aplikasi tersebut, apakah penggunanya sudah banyak, bagaimana review para penggunanya dan lain sebagainya. Untuk mengetahui feedback pengguna lain bisa dilihat ddari beberapa komentar di beranda aplikasi yang ingin diunduh, silahkan baca sampai detail bagaimana kesan para pengunduh tersebut apakah bagus atau tidak, bila banyak yang memberikan feedback jelek silahkan tinggalkan aplikasi dan jangan diunduh.

3. Selalu Update Sistem Operasi

Melakukan Update operating System merupakan langkah tepat karena akan menambal beberapa celah dan memperbaiki Bug atau kesalahan program yang ada di versi sebelumnya.Dengan melakukan update sistem operasi dengan versi terbaru yang direkomendasikan pabrikan smartphone pintar maka jalan untuk masuknya malware, virus dan aksi peretasan bisa di-minimalisir. Jadi jangan ragu untuk melakukan update sistem di smartphone anda.

Bagaimana cara update sistem di android, masuk ke menu setting, kemudian di opsi bawah sendiri pilih 'about phone' dan disitulah ada opsi untuk Software update.

4. Enkripsi smartphone

cara yang ini memang jarang dilakukan pemilik smartphone pintar android, dimana jarang digunakannya opsi enkripsi di sistemnya.

Mengapa jarang digunakan, padahal dengan meng-enkripsi sistem bisa menjadikan sistem aman dari pembobolan data oleh peretas ?, sebab dengan melakukan enkripsi maka sistem akan lebih lambat kinerjanya dan boros akan asupan daya baterai.

5. Jangan ROOT sistem

Banyak sekali aplikasi yang menawarkan berbagai fitur menarik yang tidak bisa digunakan pada sistem yang masih Normal. Dimana aplikasi tersebut mengharuskan pengguna smartphone pintar melakukan ROOT agar akses administrator ke sistem root bisa dihandle oleh aplikasi dan fiturnya bekerja secara sempurna.

Banyak kejadian Bobolnya sistem android karena pengguna melakukan root terhadap sistem. Mengapa root berbahaya bagi keamanan sistem ?, karena dengan kondisi smartphone ter-root maka semua akses masuk yang sebelumnya dihalangi oleh mode administrator akan terbuka, disitulah peretas mudah melakukan aksinya.

Siilahkan lakukan beberapa langkah dan tips diatas untuk mencegah masuknya virus, malware atau peretas data di smartphone pintar anda, semoga bermanfaat.